Kita bisa melihat bagaimana perbedaan fluida panas bumi dengan fluida lainnya jika dilihat dari karakteristik si fluidanya/ kita sebut sebagai sifat fluida. Pertanyaannya, sebenarnya apa aja sih sifat-sifat fluida itu?  Nah, secara umum, sifat fluida itu dibagi menjadi 3, ya.. 

  1. Sifat Kinematik, yaitu sifat yang mendeskripsikan pergerakan fluida seperti kecepatan dan akselerasi. 
  2. Sifat Termodinamik, sifat ini menjelaskan kondisi termodinamika suatu fluida, contohnya seperti temperatur, tekanan, tekanan saturasi, densitas, enthalpy, enthropy, dan viskosity. 
  3. Sifat Fisik, yaitu sifat yang menggambarkan kondisi fisik fluida itu sendiri seperti warna dan bau dari fluida itu sendiri. 

Nah, terus gimana  dengan sifat fluida kalau konteksnya ke geothermal? Seperti yang diketahui bersama, setiap fluida memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Pada geothermal, fluida yang mengalir adalah fluida yang didominasi oleh air (entah itu bisa berupa fasa cair ataupun dalam bentuk uap), nah sisanya itu adalah larutan garam (yang sebagian besar dijumpai adalah NaCl) serta non-condensable gas (NCG) (seperti CO2).

Dalam rangka mempermudah analisis, biasanya aliran fluida panas bumi disimplifikasi dan diasumsikan hanya terdiri dari air dan uap air saja, namun jika memerlukan analisa yang lebih detail, maka digunakan sistem multicomponent, yaitu adanya interaksi antara air dan uap air-garam-dan non-condensible gas.

Nah pada bahasan kali ini kita akan membahas proses yang telah disimplifikasi ya Jiwaku. Jika kita lihat pada fluida panas bumi, dan berdasarkan 3 sifat fluida yang dijelaskan di awal tadi, tentunya tiap sifat fluida memiliki perannya masing-masing dalam proses analisis aliran fluida. Contohnya, sifat kinematik punya peran untuk menganalisis seberapa besar kecepatan aliran fluida yang mengalir di suatu sumur atau pipa panas bumi. Hal ini dapat dipengaruhi oleh massa fluida yang mengalir dan luas penampang yang dilewatinya. Nah terus kenapa hal tersebut menjadi sangat penting?

ingin tahu penjelasan lebih lengkapnya?

 Yuk, simak lebih lanjut,